DAMPAK POSITIF PEMANFAATAN KOTORAN SAPI SEBAGAI BIOGAS DALAM PEREKONOMIAN RUMAH TANGGA

UNNA RIA SAVITRI; AGUS PURNOMO; YUDHA ANDRI PRASETYO; GANANG RIFAI; MUHAYMIN PRASETYA

Authors

UNNA RIA SAVITRI Universitas Boyolali
AGUS PURNOMO Universitas Boyolali
YUDHA ANDRI PRASETYO Universitas Boyolali
GANANG RIFAI Universitas Boyolali
MUHAYMIN PRASETYA Universitas Boyolali

Keywords:

Dampak Positif, Kotoran Sapi, Perekonomian

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengengetahui perbandingan pengeluaran (cost) antara penggunaan gas elpiji dan biogas dalam dalam perekonomian rumah tangga. Pada kegiatan ini kami menggunakan metode wawancara yaitu kami melalukan survey dengan mendatangi langsung lokasi pemilik biogas. Kami berkunjung ke rumah pemilik biogas yaitu ibu Suparmi yang beralamat di Dusun Kendal, Desa Jetak, Kec Getasan, Kab Semarang. Yang bertujuan untuk mengumpulkan data terkait dengan biogas. Berikut merupakan urutan pendekatan yang kami lakukan, yaitu : 1. Pengumpulan data, kami melakukan survey dan wawancara secara langsung kepada pemilik biogas, 2. Pengolahan data, kami mengolah data yang sudah terkumpul menjadi informasi yang di butuhkan dari tabel di atas dapat dijelaskan bahwa biaya pembeliaan yang dikeluarkan untuk membeli kebutuhan gas LPG dalam kurun waktu satu bulan diperkiraaan membutuhkan biaya sebesar Rp 200.000, sedangkan untuk pemanfaatan biogas sendiri tanpa mengeluarkan biaya sedikit pun serta dapat di simpulkan bahwa penggunaan biogas dapat menghemat pengeluaran dan mampu memberikan dampak positif jangka Panjang bagi perekonomian rumah tangga. Kotoran sapi yang sering dianggap limbah dan mengganggu manusia, ternyata mempunyai potensi dan nilai yang membawa manfaat besar bagi kehidupan manusia. Jika diolah dengan baik, kotoran sapi dapat diubah menjadi berbagai hal bermanfaat seperti biogas dan kompos. Biogas merupakan inisiatif energi terbarukan yang sangat penting bagi kehidupan manusia yang tidak hanya memiliki nilai ekonomi tetapi juga menciptakan dunia yang hemat energi. Selain itu, jika menggunakan kotoran sapi sebagai pupuk, kompos juga dapat sangat berguna di bidang pertanian untuk menjaga kesuburan tanah dan mencapai hasil panen yang maksimal.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Astra, I. M. (2010). ENERGI DAN DAMPAKNYA TERHADAP LINGKUNGAN. Jurnal Meteorologi dan Geofisika, 11(2). https://doi.org/10.31172/jmg.v11i2.72

Fatwarizaldi, Muh., Tachrir, T., & Lolok, A. (2021). Analisis Potensi Biogas Kotoran Ternak Sapi Sebagai Pemanfaatan Energi Listrik Alternatif. Jurnal Fokus Elektroda : Energi Listrik, Telekomunikasi, Komputer, Elektronika dan Kendali), 6(2), 94. https://doi.org/10.33772/jfe.v3i2.6640

Harahap, F. I. N. (2018). Dampak pemberdayaan masyarakat melalui program biogas dalam mewujudkan kemandirian energi. JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat), 5(1), 41–50. https://doi.org/10.21831/jppm.v5i1.18634

Pratiwi, I., Permatasari, R., & Homza, O. F. (2019). PEMANFAATAN LIMBAH KOTORAN TERNAK SAPI DENGAN REAKTOR BIOGAS DI KABUPATEN OGAN ILIR. 2(3).

Setyono, A. E., & Kiono, B. F. T. (2021). Dari Energi Fosil Menuju Energi Terbarukan: Potret Kondisi Minyak dan Gas Bumi Indonesia Tahun 2020 – 2050. Jurnal Energi Baru dan Terbarukan, 2(3), 154–162. https://doi.org/10.14710/jebt.2021.11157

Sinaga, P. V. H., Suanggana, D., & Haryono, H. D. (2022). ANALISIS PRODUKSI BIOGAS SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF PADA KOMPOR BIOGAS MENGGUNAKAN CAMPURAN KOTORAN SAPI DAN AMPAS TAHU. JTT (Jurnal Teknologi Terapan), 8(1), 61. https://doi.org/10.31884/jtt.v8i1.348

Soeprijanto, S. (2017). Pembuatan Biogas dari Kotoran Sapi Menggunakan Biodigester di Desa Jumput Kabupaten Bojonegoro. SEWAGATI, 1(1), 17. https://doi.org/10.12962/j26139960.v1i1.2984

Wardana, L. A., Lukman, N., Mukmin, M., Sahbandi, M., Bakti, M. S., Amalia, D. W., Wulandari, N. P. A., Sari, D. A., & Nababan, C. S. (2021). Pemanfaatan Limbah Organik (Kotoran Sapi) Menjadi Biogas dan Pupuk Kompos. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 4(1). https://doi.org/10.29303/jpmpi.v4i1.615