PENANGANAN PENYAKIT MULUT DAN KUKU PADA HEWAN TERNAK DENGAN DAUN SIRIH DAN ANTISEPTIK
Keywords:
Penyakit, Hewan Ternak, Daun Sirih dan AntiseptikAbstract
Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kembali menyerang Indonesia setelah 36 tahun terbebas dari PMK. Penyakit ini dapat menular pada hewan, Melalui kontak dengan virus pada manusia, Alat dan sarana transportasi akibat kontaminasi dari peternakan yang mengaalami wabah PMK, Juga melalui aktivitas bernafas yang penyebarannya oleh angin dapat terjadi sampai radius 10 kilometer. Penyebaran PMK pada hewan ternak berjalan dengan sangat cepat dan mampu melampaui batas wilayah negara. Penanganan dalam kasus PMK perlu dilakukan agar dampak yang ditimbulkan dapat diminimalisir, Seperti pengobatan. Oleh karena itu, Perlu dilakukan mengenai upaya penanganan PMK pada ternak yaitu dengan Daun Sirih hijau (Piper betle), Merupakan tanaman yang telah lama dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai bahan obat-obatan tradisional, Salah satunya digunakan untuk mengobati penyakit mulut dan kuku pada sapi. Tanaman ini termasuk dalam keluarga Piperaceae dan tumbuh merambat. Daun sirih sudah lama dikenal dalam budaya Asia Tenggara, Terutama Indonesia, Sebagai tanaman obat dan sering digunakan dalam berbagai praktik tradisional karena berbagai manfaat kesehatan. Kandungan senyawa dalam daun sirih sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati luka, Infeksi kulit, Dan menjaga kebersihan mulut. Ekstrak daun sirih juga digunakan dalam berbagai produk antiseptik modern. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam mencegah dan menangani penyebaran virus PMK pada hewan ternak di kandang Putra Sukaratu milik Bapak Hariyadi yang beralamat di Dusun Tlawongan, Desa Sidoharjo, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang. Pelaksanaan ini dilakukan dengan memberikan sosialisasi juga pelatihan dan pendampingan pada peserta mengenai pencegahan dan penanganan virus PMK pada hewan ternak, Hasil pengabdian yang dilakukan berupa peserta mampu memahami dan menerapkan langkah atau cara mencegah dan menangani persebaran virus PMK pada hewan ternak yang dipelihara.
Downloads
References
Bulu, P. M. (2023). REVIEW: EPIDEMIOLOGI, PENANGGULANGAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT MULUT DAN KUKU (Pembelajaran dari Wabah PMK Indonesia 1887-1997). Partner, 28(1), 62. https://doi.org/10.35726/jp.v28i1.6840
Fitriana, Y. A. N., Fatimah, V. A. N., & Shabrina, A. (2019). Aktivitas Anti Bakteri Daun Sirih: Uji Ekstrak KHM (Kadar Hambat Minimum) dan KBM (Kadar Bakterisidal Minimum). 16(2).
Kusumawardhani, A. D., Kalsum, U., & Rini, I. S. (2015). Pengaruh Sediaan Salep Ekstrak Daun Sirih (Piper betle Linn.) terhadap Jumlah Fibroblas Luka Bakar Derajat IIA pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Galur Wistar. 2.
Naipospos, T. S. P. (n.d.). Apa yang akan terjadi seandainya wabah PMK muncul saat ini?
Negara, R. F. K., Ratnawati, R., & Sli, D. D. (2014). Pengaruh Perawatan Luka Bakar Derajat II Menggunakan Ekstrak Etanol Daun Sirih (Piper betle Linn.) Terhadap Peningkatan Ketebalan Jaringan Granulasi pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan Galur Wistar. 1.
Sadiah, H. H., Cahyadi, A. I., & Windria, S. (2022). Kajian Daun Sirih Hijau (Piper betle L) Sebagai Antibakteri. Jurnal Sain Veteriner, 40(2), 128. https://doi.org/10.22146/jsv.58745
Zamroni, Moh. R., Cita K. N. S, Q., & Wahyudi, A. (2022). SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT SAPI SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PENYEBARAN WABAH PMK DI LAMONGAN. JURNAL ILMIAH INFORMATIKA, 10(02), 145–152. https://doi.org/10.33884/jif.v10i02.6373
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 KRIDA CENDEKIA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Artikel di Jurnal Krida Cendekia adalah artikel Akses Terbuka yang diterbitkan di bawah Lisensi Creative Commons CC BY-NC-SA 4.0 Lisensi ini mengizinkan penggunaan, distribusi, dan reproduksi dalam media apa pun untuk tujuan non-komersial saja, asalkan karya dan sumber aslinya dikutip dengan benar. Setiap turunan dari aslinya harus didistribusikan di bawah lisensi yang sama dengan aslinya.